Surabaya – KAI Daop 8 Surabaya mensukseskan angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ini dengan menjaga keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api dalam mengantarkan pelanggan ke tempat tujuan.
Upaya ini dilakukan dari berbagai sektor, baik dari sisi sarana maupun prasarana, yang salahsatunya adalah bagian Jalan Rel dan Jembatan (JJ) KAI Daop 8 Surabaya dengan melakukan perawatan jalan rel sesuai mitigasi potensi risiko dan profil masing-masing kepadatan tanah pada beberapa daerah.
Demikian disampaikan Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif, Senin (28/11/2023)
Luqman Arif, menjelaskan KAI Daop 8 Surabaya memiliki panjang lintas sejauh 530.168 km dan melintasi 11 kab/kota di Jawa Timur dengan memiliki batas wilayah di utara hingga Stasiun Tobo, tengah Stasiun Mojokerto, dan selatan Stasiun Wlingi.
Untuk memastikan jalur KA tersebut aman, KAI Daop 8 Surabaya melakukan pemantauan dan perawatan kondisi jalur KA, secara berkala sesuai program untuk memastikan kondisi layak standar operasional berdasarkan ketentuan yang berlaku. Selain itu, pihaknya juga meyakinkan bahwa sekitar jalur tersebut aman dari potensi gangguan perjalanan KA.
Luqman Arif menunjukkan salah satu pekerjaan perawatan yang dilakukan oleh bagian JJ KAI Daop 8 Surabaya pada Senin (27/11), sedang melakukan perawatan jalur rel di km11+5/6, petak jalan Stasiun Wonokromo – Stasiun Waru. Pekerjaan perawatan jalur rel ini dilakukan setiap hari di seluruh wilayah KAI Daop 8 Surabaya,” jelasnya.
Perawatan ini meliputi pengukuran lebar jalur rel, angkat listring, penggantian maupun pengisian batu ballast, hingga penggantian bantalan rel. Dan selama proses perawatan jalur rel ini, tidak akan menimbulkan dampak terhadap waktu tempuh perjalanan KA.