Tutup Iklan
Opini

Dampak Tambang Batubara di Provinsi Jambi: Sebuah Tinjauan Kritis

62
×

Dampak Tambang Batubara di Provinsi Jambi: Sebuah Tinjauan Kritis

Sebarkan artikel ini
Dampak Tambang Batubara di Provinsi Jambi: Sebuah Tinjauan Kritis

Kerusakan jalan ini memicu tiga masalah lingkungan utama. 

Pertama, pencemaran udara akibat debu yang berterbangan ke pemukiman, mengotori lingkungan dan mengganggu kesehatan warga. 

Berita Ini Di Sponsorin Oleh :
Scroll Ke Bawah Untuk Lihat Konten

Kedua, polusi udara dari asap truk batubara yang mengancam kesehatan masyarakat dengan penyakit pernapasan seperti ISPA dan asma. 

Ketiga, kerusakan alam di sekitar jalan, di mana pohon-pohon mati karena tertutup debu, mengurangi keasrian dan memperburuk kualitas udara.

Masalah-masalah ini hanyalah sebagian kecil dari dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh tambang batubara di Jambi. 

Pemerintah Provinsi Jambi harus segera mengeluarkan regulasi yang lebih tegas untuk mengatasi masalah ini. 

Kebijakan yang ada, seperti surat edaran sementara, terbukti tidak cukup efektif.

Evaluasi mendalam terhadap Perda Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Jalan Khusus perlu dilakukan. 

Langkah-langkah tegas harus diambil untuk mengatur dan mengawasi aktivitas tambang batubara, guna memastikan keseimbangan antara eksploitasi sumber daya alam dan pelestarian lingkungan hidup dapat tercapai.

Liza Fitria Kisnanda

Mahasiswa Ilmu Politik, Universitas Andalas, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi