Tutup Iklan
Berita

Mahasiswa TPT M Gelar Peletakan Batu Pertama Monumen Pasca Gempa Cianjur

34
×

Mahasiswa TPT M Gelar Peletakan Batu Pertama Monumen Pasca Gempa Cianjur

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa TPT M Gelar Peletakan Batu Pertama Monumen Pasca Gempa Cianjur

Cianjur– Pembukaan Monumen giat Tridharma Perguruan Tinggi Mengabdi (TPT M), dilakukan dengan peletakan batu pertama oleh Mahasiswa TPT M beserta masing – masing Camat, Koramil, Kapolsek, Cugenang dan Cianjur. Sabtu, (21/01/23).Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh kepala kecamatan Cugeunang, Kepala kecamatan Cianjur, Kepala Desa Sukamanah Kecamatan Cugenang, Kepala Desa Mekarsari Kecamatan Cianjur, Ketua Rt 01/08 Mekarsari, Ketua Rt 02/06 Sukamanah, Dandim 06/08 yang diwakilkan oleh pasitel, Danramil 01 Cianjur, Danramil 05 Cugenang, Kapolsek Cianjur, Kapolsek Cugenang.

Dalam kegiatan tersebut juga terdapat pemuda karang taruna dan tokoh masyarakat setempat.

Farhan selaku perwakilan TPT M juga menyampaikan dalam peletakan batu pertama ini sebagai simbolik awal sebelum menuju peresmian Monumen.

Berita Ini Di Sponsorin Oleh :
Scroll Ke Bawah Untuk Lihat Konten

“Dari rangkaian pertama kami dimulai dari pembersihan puing, pembuatan huntara dengan menyediakan bahan material bilik,bambu dan paku hingga menuju proses pembuatan monumen, dengan bahan material yang kami sediakan berawal di 27 unit sekarang sudah tersebar diluar targetan kami yaitu sudah 41 unit/kk yang telah menerima bahan material tersebut,” ucap farhan.

Lanjutnya, pada peletakan batu pertama kami yang dilakukan tepatnya pada tanggal 21 januari ini adalah 2 bulan paska peristiwa gempa bencana alam cianjur.

“kami melihat orang tua dan saudara muda kami sudah mulai berupaya untuk bangkit kembali dari kondisi yang ada, hingga kami melakukan musyawarah sebelumnya untuk membahas giat akhir kami yaitu untuk membuat monumen dengan miniatur duduk jendala rumah bambu ini sebagai simbol,” ujar farhan.

Diketahui, dalam giat tersebut mahasiswa beserta perangkat desa melakukan peninjauan unit rumah yang sudah terbangun dari sebaran 41 kartu keluarga. (RED)