Berita

Pemindahan RKUD Tangsel ke Bank Banten Tidak Mendesak, Wakil Ketua DPRD: Fokus Pemulihan Ekonomi

90

TANGERANG SELATAN, BERITA.press – Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Li Claudia Chandra, angkat bicara menyoal kemungkinan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel memindahkan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) dari Bank BJB ke Bank Banten.

Li Claudia menyebut, yang terpenting saat ini adalah Pemkot Tangsel harus mampu memulihkan sektor ekonomi yang terpuruk akibat Pandemi Covid-19, sehingga mampu menambahkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Saat ini bagi Tangerang Selatan adalah menyelesaikan persoalan terkait penanganan Pandemi Covid. Bagaimana kita bisa memulihkan sektor ekonomi sehingga PAD kita bisa bertambah,” kata Li Claudia Chandra, seperti di lansir dari situs Mcmnews.id, Rabu, (15/9/2021).

Menurutnya, pemindahan RKUD dari Bank BJB ke Bank Banten bukanlah sesuatu yang mendesak untuk saat ini.

Selain itu, Politisi Partai Gerindra itupun mengungkapkan, sejauh ini kerjasama antara Pemkot Tangsel dan Bank BJB belum ada masalah yang krusial.

Terlebih, lanjutnya, Bank kebanggaan masyarakat Banten tersebut baru mendapatkan status menjadi Bank Sehat beberapa waktu lalu.

“Soal pemindahan RKUD dari Bank BJB ke Bank Banten bukanlah sesuatu yang urgent dan mendesak. Bank Banten adalah Bank yang baru sehat, sementara sampai hari ini kita pun tidak ada masalah dengan Bank BJB,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, Walikota Tangsel, Benyamin Davnie, menyebut, hingga kini Pemkot tengah melakukan kajian terkait kemungkinan menggandeng Bank Banten dalam pengelolaan Kas Daerah.

Benyamin mengatakan, kajian tersebut merupakan tindaklanjut dari pertemuan yang dilakukan oleh Pemkot Tangsel dengan manajemen baru Bank Banten beberapa waktu lalu.

“Mereka memperkenalkan (manajemen baru) Bank Banten. Nanti kita lihat perkembangannya seperti apa. Saya belum bisa menilai, saya belum dapat informasi tertulisnya, tapi informasi yang beredar (Bank Banten) sudah menunjukan data yang baik,” kata Benyamin beberapa waktu lalu, Selasa, (24/8/2021).

“Saya masih melakukan kajian, untuk hal tersebut (menggandeng Bank Banten, red) keputusannya tidak bisa sembarangan,” lanjut Benyamin. (MCM | RED)

Artikel ini tayang pertama di Mcmnews.id

Exit mobile version