Berita

Situs Cagar Budaya Makam Keramat Ratu Galuh Tak Luput Dari Terjangan Banjir Tangsel

1228
Situs Cagar Budaya Makam Keramat Ratu Galuh Tak Luput Dari Terjangan Banjir Tangsel

Beritaraya.id, Tangerang Selatan – Banjir yang melanda kota Tangerang Selatan sejak jumat (15/07/2022) sore lalu, tidak hanya melanda ke perumahan saja tapi juga salah satu cagar budaya yang ada di Tangsel yaitu Makam Keramat Nyi Mas Kumpi Ratu Galuh Gumilang Sastra Wijaya, yang terletak di Kampung Poncol, Lengkong Wetan Tangerang Selatan.

Situs cagar budaya yang terletak di sebelah kali angke tersebut juga terdampak akibat banjir kemarin. Menanggapi hal tersebut, Budayawan Tangsel, TB. Sos Rendra mengatakan bahwa memang situs terletak di pinggir kali angke.

“Iya saya sudah dapat info bahwa di lokasi itu banjir. Itu kan deket kali” ungkap TB. Sos ketika di minta konfirmasinya melalui Whatsapp, Minggu (17/07/2022)

Photo : Kali Angke Bersebelahan dengan Situs Cagar Budaya Makam Keramat Nyi Mas Kumpi Ratu Galuh Gumilang Sastra Wijaya,

Dirinya juga meminta perhatian dari pemerintah Kota agar situs-situs cagar budaya diperhatikan supaya lebih terawat, sebagaimana tertuang dalam Undang-undang no 11 Tahun 2010 dan Perda Kota Tangerang Selatan No 3 Tahun 2022 terutama pasal 30 tentang penyelamatan cagar budaya.

“Pemkot harus memperhatikan semua cagar budaya yang ada di Tangsel, Dan kebetulan Makam Keramat Ratu Galuh ini kan di pinggir kali angke, alangkah baiknya di area sekitar situs di dak aja untuk mencegah kerusakan jika banjir datang lagi” jelasnya.

Ia menambahkan akan membawa masalah ini ke dinas terkait, terutama kebagian cagar budaya, supaya menjadi catatan khusus.

Photo : Lokasi Pasca Banjir

Sementara itu Ketua Rukun Warga 11 Lengkong Wetan, Amin Bondan mengatakan bahwa banjir kemarin merupakan yang terparah.

“Dulu sempet banjir, tapi tidak separah kemarin. Ini kan banjir karena hujan yang deres dan juga kiriman dari bogor (katulampa -red), jadi kali angke meluap” terangnya

Bondan menjelaskan, bahwa daerah sekitar situs cagar alam dulunya merupakan persawahan, Karena akan ada pembangunan kantor pemerintahan oleh karena itu dilakukan pengurugan tanah.

“Ini dulunya tanah aset desa, tanah pemkot tangsel. Karena ini mau di bangun kantor pemerintah makanya sawah-sawah pada di urug semuanya.” Jelasnya

 

Photo : Lokasi Pembanguan Gedung Berada Terletak di Atas Situs Cagar Budaya Makam Keramat Nyi Mas Kumpi Ratu Galuh Gumilang Sastra Wijaya.

Ia juga mengatakan terkait banjir kemarin, dirinya sudah melaporkan hal ini kepada semua pihak.

“Udah di laporin ke grup lengkong wetan, BSD dan PU. Dinas PU katanya mau datang tapi nyatanya sampai saat ini belum datang juga’ ungkapnya

Bondan berharap agar pemerintah kota Tangsel memperhatikan jalan dan situs di wilayahnya agar banjir tidak terjadi lagi.

“Kalau sudah banjir gini, susah ke semua-semuanya. Kaya situs kan ini ibarat orang tua kita, mereka kan yang ada pertama di sini, di Makom keramat sini” jelasnya

Dalam pantauan redaksi di lokasi, terlihat sedang ada 2 pembangunan gedung pemerintahan. Terlihat dari plang yang dikeluarkan oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang , banguan tersebut merupakan Gedung Kantor Kebinamargaan dan Sumber Daya Air Kota Tangerang Selatan dan Gedung Kantor Ciptakaryaan dan Tata Ruang Kota Tangerang Selatan, Yang mana pembangunan tersebut tepat di sebelah dengan Situs Cagar Budaya Makam Keramat Nyi Mas Kumpi Ratu Galuh Gumilang Sastra Wijaya.

Exit mobile version