Berita

Warga Awirarangan Menggelar Pawai Lampion Keliling Peringati Maulid Nabi

134
Warga Awirarangan Menggelar Pawai Lampion Keliling Peringati Maulid Nabi

Kabupaten Kuningan  – Dalam rangka memeriahkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW DKM Masjid AL-Muttaqin dan Warga Kelurahan Awirarangan, Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan, Senin malam (10/10/2020) menggelar pawai lampion keliling. Hadir secara langsung Bupati Kuningan Acep Purnama melepas secara simbolis dan menyaksikan pawai lampion tersebut.

Berdasarkan pantauan di Lokasi, warga Kelurahan Awirarangan yang terdiri dari anak-anak, muda-mudi dan orang dewasa tersebut , begitu antusias dalam mengikuti pawai tersebut.

Pada pawai itu juga warga membawa lampion dengan berbagai bentuk duplikat, Bangunan Masjid, Lafadz Allah, Lafadz Muhammad dan simbol-simbol bulan dan tempat di mana Nabi Muhammad dilahirkan.

Tidak hanya lampion lilin yang digunakan oleh peserta pawai, namun warga juga ada yang membawa lampion yang di dalamnya ditaruh lampu LED sehingga suasana pawai menjadi lebih hidup dan meriah dengan warna-warni.

Dalam sambutannya Bupati Acep Purnama mengatakan saat ini kita sudah berada di bulan Rabi’ul Awal 1444 hijriyah, bulan di mana kita sebagai umat Islam merasa sangat bahagia. Bagaimana tidak, 14 abad yang lalu, pada bulan ini, seorang nabi terakhir, telah lahir ke muka bumi, tidak lain tidak bukan beliau adalah Rasulullah Muhammad SAW. Seorang umat manusia yang diberikan wahyu oleh Allah sebagai pembawa rahmat bagi sekalian alam.

“Energi kebahagiaan atas kedatangan nabi akhir zaman, yang hari ini kita sambut dengan majelis ilmu, mari kita salurkan dengan sikap untuk senantiasa meneladani dan mencintai Rasulullah SAW dalam berbagai sisi kehidupan beliau, salah satunya adalah dengan memperbanyak sholawat serta amalan-amalan sunnah yang telah beliau ajarkan kepada kita semua. Mari kita jadikan momentum bulan Rabiul Awwal yang merupakan bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW ini, guna memacu diri kita sendiri dan juga keluarga, untuk senantiasa meneladani dan mencintai diri Rasulullah SAW,” ajak Acep.

Selanjutnya, atas nama Pemerintah Daerah, Bupati Kuningan, Acep mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi atas antusiasme masyarakat menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Ia berharap, semoga momentum ini umat muslim dapat mengambil hikmah dan menebar spirit keteladanan untuk diaktualisasikan dalam berbagai dimensi kehidupan.

“Kami Pemda sangat bersyukur dengan partisipasi dan antusias masyarakat melaksanakan peringatan maulid ini. Semoga kita bisa mengambil hikmah dan keteladanan Rasulullah untuk kita ikuti. Jika keteladanan Rasulullah kita aktualisasikan, Insya Allah kita akan mendapatkan keselamatan dunia dan akhirat. Maulid nabi jangan dianggap sebagai kegiatan seremonial, tetapi jadikan ini sebagai sarana bagi kita untuk mengingat keteladanan Rasulullah SAW”, pungkas Bupati.

“Acara pawai ini dilaksanakan untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang ke 1441 Hijriah,” kata Panitia.

Ia mengatakan, pawai ini juga digelar agar masyarakat khususnya anak-anak dapat mengenal lebih dekat Baginda Muhammad SAW baik itu perilaku, sikap dan juga perjuangannya.

Sementara itu, Ketua DKM Masjid Al-Muttaqin KH Tatang Tarmizi mengatakan, Maulid Nabi ini bukan hanya sekedar perayaan setahun sekali, namun masyarakat harus mengambil pembelajaran bagaimana Rasulullah mengajarkan agama ini dan membawa dunia dari zaman kegelapan ke zaman terang benderang.

“Kanjeng Nabi diutus untuk memperbaiki akhlak manusia, sehingga kita diajak mencontoh beliau baik itu tata cara ibadahnya ataupun sikapnya terhadap orang Muslim, sahabat, tamu bahkan yang lain agama,” kata dia.

Ia menegaskan bahwa, inti dari maulid ini sendiri agar semua manusia dapat meniru akhlak Nabi meskipun sedikit, maka maulid nabi bisa dimaknai agar semua manusia khususnya Muslim dapat mengingat kembali sejarah kenabian dan perjuangan Baginda Nabi dalam membangun Islam.

“Jadi pada bulan Maulud ini kita harus melakukan Marhaban keliling, berikan kabar gembira dan ceramah yang baik-baik tidak memecah belah,” katanya (RED)

Exit mobile version